contoh usulan PTK dengan Biaya Penelitiannya



PENERAPAN Model(STAD)
DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA MATERI ORGANISASI KEHIDUPAN
UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA
 KELAS VII SMP N 3 JATI AGUNG






OLEH:
MEIYENSI, S.Pd











SMP N 3 JATI AGUNG
LAMPUNG SELATAN
2011





BAB I
PENDAHULUAN
A.      Latar Belakang
Tidak adanya gairah dalam belajar/tidak termotivasi yang ditandai dengan tatapan yang lesu dan tidak berbinar-binar. Selalu mengantuk  disela-sela kegiatan belajar mengajar  mengobrol pada saat di suruh mengerjakan tugas dan Jika diberi tugas kelompok selalu menyalahkan teman bahwa temannya tidak mau bekerja( hanya satu siswa yang bekerja)hanya siswa yang itu-itu saja yang mengerjakan tugas.Jika disuruh mengerjakan PR selalu terlambat menggumpulkan  selalu perhitungan untuk membeli refrensi tambahan .Tida adanya alat bantu pembelajaran seperti mikroskop sehingga siswa dalam pembelajarannya hanya melihat lks yang diperjual belikan oleh penerbit. Guru dalam kegiatan belajarnya tidak menggunakan alat peraga,guru (apersepsi 10 menit )setelah itu siswa diminta mengerjakan soal LKS yang dibeli dari penerbit dan melanjutkannya dengan mengoreksi. Dimungkinkan siswa tidak paham dengan materi tetapi hanya mampu menjawab soal saja.
Berdasarkan penghitungan nilai rata-rata ulangan harian siswa SMP N 3 jati agung di peroleh gambaran bahwa pencapaian hasil belajar siswa sangat rendah.
Kriteria ketuntasan Minimal(KKM) Yang ditetapkan untuk mata Pelajaran IPA ada materi Organisasi Kehidupan  adalah 6.00 tetapi pada faktanya secara umum pencapaian hasil belajar sangatlah rendah. Dari permasalahan diatas yang perlu dilakukan oleh guru adalah:
1.      Membuat LKS sendiri(tidak adopsi)
2.      Membuat Media Belajar
3.      Dan menggunakan metode dalam kegiatan belajarnya
 Sehinnga peneliti merencanakan penelitian mengacu kepada permasalahan diatas yaitu:
Penerapan metode Student Teams Achievement Division (STAD) Dengan Menggunakan Media Gambar Pada Materi Organisasi Kehidupan Dapat Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa  Kelas VII  Di SMP N 3 Jati Agung.
B.      RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan Latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini
adalah :
1.      BagaimanaPenerapan Model Student Teams Achievement Division (STAD) dengan menggunakan media gambar pada materi organisasi kehidupan dapat meningkatkan aktivitas siswa kelas VIi SMP N 3 Jati Agung.
2.      Bagaimana Penerapan model  Student Teams Achievement Division (STAD) dengan menggunakan media gambar gambar pada materi organisasi kehidupan Dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII SMP N 3 Jati Agung.
C.      TUJUAN PENELITIAN
Tujuan penelitian tindakan kelas ini adalah:
1.      Penerapan metode Student Teams Achievement Division (STAD) dengan menggunakan media gambar pada materi organisasi kehidupan dapat meningkatkan aktivitas siswa kelas VII SMP N 3 Jati Agung.
2.      Penerapan metode Student Teams Achievement Division (STAD) dengan menggunakan media gambar pada materi organisasi kehidupan dapat meningkatkan aktivitas siswa kelas VII SMP N 3 Jati Agung.

































BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

A.     Model STAD
Ada 4 macam model pembelajaran kooperatif yang dikemukakan oleh Arends(2001)dalam modul sertifikasi. Yaitu:
1.      Stad
2.      Group Investigasi
3.      Jigsaw
4.      Stuktur Approach
Pembelajaran kooperatif tife STAD dikembangkan oleh Robert E. Slavin dan teman-temanya di universitas Jhon Hopkin, dan merupakan tipe pembelajaran kooperatif yang paling sederhana. Guru yang menggunakan STAD mengacu kepada belajar kelompok siswa yang menyajikan informasi akademik kepada siswa yang menyajikan informasi akademik kepada siswa menggunakan menggunakan presentasi verbal atau teks.  Pembelajaran kooperatif tife Stad membagi siswa dalam kelompok-kelompok kecil yang terdiri dari 4 sampai 5 orang yang bersifat heterogen.  Komponen utama tife STAD adalah presentasi kelas.  Kegiatan kelompok, Kuis/test, pemberian skor individu dan penghargaan kelompok

Model pembelajaran kooperatif tife STAD ini memang cocok untuk diterapkan bagi sekolah-sekolah yang masih menggunakan modelpembelajaran secara langsung karena sangat mudah diterapkan dan paling sederhana dalam penerapannya .
Menurut Eggen(1996) dalam melaksanakan pembelajaran tife STAD ada beberapa tahap yang harus dilakukan yaitu:
A.Pembelajaran
B. Membentuk Kelompok
C. Belajar kelompok dan pengawasan
D. Kuis/TES
E. Point Peningkatan Individu
F. Penghargaan Kelompok
(Modul Sertifikasi Guru Dalam Jabatan 2011 Mata pelajaran IPA )

B.      Aktivitas Belajar

Aktivitas belajar merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh siswa saat proses pembelajaran berlangsung.  Menurut (Hamalik,2001)perbuatan belajar adalah perbuatan yang sangat kompleks , proses yang berlangsung dalam otak manusia. Belajar merupakan proses perubahan tingkahlaku pada diri seseorang berkat pengalaman dnlatihan itu terjadi melalui interaksi antara individu dengan lingkungannya baik lingkungan alamiah maupun  lingkungan sosialnya.  Perubahan tingkahlaku individu sebagai hasil belajar ditunnjukan dalam berbagai aspek sepwerti perubahan pengetahuan,pemahaman,persepsi,motivasi,atau gabungandari aspek-aspek tersebut.

Sardiman (1994)menyatakan bahwa aktivitas belajar meliputi aktivitas yang bersifat fisik (jasmani) dan aktivitas menial (rohani) Aktivitas fisik ialah peserta didik giat aktif dengan anggota badan, sedangkan aktifitas psikis jika daya jiwanya bekerja sebanyak-banyaknya atau banyak berfungsi dalam rangka pembelajaran. Aktivitas belajar dapat digolongkan sebagai berikut:
a.      Aktivitas Visual seperti: membaca, memperhatikan gambar demonstrasi,percobaan,memperhatikan orang bekerja.
b.      Aktivitas Lisan seperti: menyatakan,merumuskan, bertanya,member saran, mengeluarkan pendapat,mengadakan wawancara,diskusi,interupsi.
c.       Aktivitas Pendengaran: contoh mendengarkan uraian ,percakapan,diskusi,music,pidato.
d.      Aktivitas menulis, seperti menulis cerita,karangan laporan,angket,menyalin.
e.      Aktivitas menggambar : misalnya menggambar,membuat peta,grafik,diagram.
f.        Aktivitas motorik seperti: melakukan percobaan membuat konstruksi, model mereparasi,bermain,berkebun ,berternak.
g.      Aktivitas mental : menanggapi, mengingat, memecahkan soal, menganalisa, melihat hubungan, mengambil keputusan.
h.      Aktivitas emosi seperti: menaruh minat,merasa bosan,gembira,bersemangat,bergairah,berani,tenang,gugup.
Dengan demikian , siswa dikatakan aktif belajar jika dalam proses pembelajaran ia melakukan sesuatu yang sesuai dengan tujuan belajarnya member tanggapan terhadap sesuatu peristiwa yang terjadi . dan mengalami atau turut merasakan seuatu dalam proses belajarnya. Sehingga siswa tersebut memahami ,mengingat, dan mengaaplikasikan konsep yang telah diajarka. Aktivitas siswa merupakan prinsip atau asas yang sangat penting didalam proses belajar mengajar. Untuk itu guru perlu membangkitkan aktivitas siswa dalam berpikir maupun berbuat. Semakin banyak aktivitas belajar yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, maka akan semakin baik proses pembelajaran yang  terjadi.

C.      Hasil Belajar
Hasil belajar diartikansebagai hasil akhir pengambilan keputusan tentang tinggi rendahnya nilai siswa selama mengikuti proses belajar mengajar(Harahap,1985)  Hasil belajar merupakan bukti dari usaha yang telah dilakukan dalam kegiatan belajar  dan merupakan nilai yang diperoleh siswa dari proses belajarnya.(Sudjana,1995)Keberhasilan proses belajar dapat dilihat dari hasil yang diperoleh siswa.























BAB III
PELAKSANAAN PENELITIAN

3.1  SUBJEK DAN Setting Penelitian

A.      Subjek Penelitian
                     Subjek penelitian ini adalah : Siswa kelas VII SMP N 3 JATI AGUNG

B.      Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada bulan April-Mei 2012 dikelas VII semester2
C.      Lama Penelitian
Lama penelitian dua (2) bulan dimulai dari Siklus pertama.
D.     Tempat Penelitian
SMP N 2 Jati Agung Perum permata Asri Kecamatan Jati Agung Lampung Selatan

 3.2Prosedur Penelitian
Penelitian tindakan kelas ini direncanakan 3 Siklus
Prosedur penelitian Pada Siklus Pertama (I) dalam Penelitian Tindakan Kelas Ini adalah:
1.      Perencanaan
2.      Pelaksanaan Tindakkan
3.      Observasi
4.      Evaluasi
5.      Analisis Dan Refleksi
Hasil Refleksi Pada siklus Ke 1 menjadi perencanaan pada siklus ke 2 dan Hasil refleksi dari Siklus 2 dipergunakan untuk merencanakan siklus ke 3.
A.      Data Penelitian
a.      Data Aktivitas belajar
b.      Data

B.      Instrumen penelitian
1.      Lembar Observasi
2.      Tes tertulis dengan soal pilihan ganda dan Esai
C.      Data dan

     HALAMAN PENGESAHAN
PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS
Judul penelitian
PENERAPAN MODEL (STAD)
DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR PADA MATERI ORGANISASI KEHIDUPAN
UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS VII SMP N 3 JATI AGUNG

NAMA PENELITI

MEIYENSI,S.Pd
LAMA PENELITIAN

2 BULAN
BIAYA YANG DIPERLUKAN


RP 5000.000(LIMA Juta Rupiah)

                                                                                                  
                                                                                                      Jati Agung, 10 juli 2011
                                                                                                                         Peneliti
 

                                                                                                                   Meiyensi, S.Pd
                                                              NIP197605232007012007

                                                                                                                                                                            



  





0 Response to "contoh usulan PTK dengan Biaya Penelitiannya"

Posting Komentar